Aku adalah seorang kesatria yang di segani dan dikagumi banyak orang. Tubuhku kekar dan kuat. Disetiap peperangan, aku dapat mengalahkan banyak musuh. Aku pun mampu menyusun strategi perang yang jitu sehingga memenangkan peperangan. Ayahku bernama Walid dan ibuku Lababah.
Ayahku memiliki tali kekeluargaan yang dekat dengan Rasulullah. Bibiku, Bibi Maimunah, adalah istri Rasulullah. Dengan Umar pun, aku merupakan sepupunya. Aku senang bermain dan berolahraga. Olahraga yang paling aku gemari : adu tinju dan bergulat. Suatu hari aku pernah bergulat dengan Umar. Aku taklukkan dia. Aku merasa bangga karena mampu mengalahkannya.
Orang-orang mengagumi keberanian dan ketangguhanku, sehingga ketika aku besar, aku diangkat menjadi pemimpin Bani Quraisy. Aku benci Islam ketika itu. Aku turut dalam perang Uhud dan berhasil mengalahkan pasukan Rasulullah.
Rasulullah pernah berkata tentangku. "Orang seperti dia, tidak dapat dibiarkan begitu saja. Dia harus diincar sebagai calon pemimpin Islam. Jika dia menggabungkan diri dengan kaum muslimin kita harus mengangkatnya ke dalam golongan pemimpin saat peperangan.
Aku diberikan hidayah oleh Allah setelah itu. Aku mengatakan syahadat dan mendukung Islam. Meskipun masa laluku tidak baik, aku pernah memusuhi Rasulullah Saw. dan membenci Islam, tapi sekarang aku berubah. Aku memcintai Allah dan rasul-nya. Aku membaktikan diriku untuk agama yang penuh kebenara ini. Banyak orang yang kemudian masuk Islam setelah keislamanku. Alhamdulillah .....
pemimpim perang yang hebat dan pinter
ReplyDelete