Kisah kematian Raja Namrud yang sombong dan menentang Allah. Dia juga menikahi ibunya sendiri dan telah membakar Nabi Ibrahim hidup-hidup, tapi Nabi Ibrahim masih hidup karena pertolongan Allah SWT. kematiannya sangat konyol. Inilah ceritanya
Raja Namrud matinya oleh seekor nyamuk yang kecil. Nyamuk itu masuk ke kepala Raja Namrud lewat telinganya dan nyamuknya masih hidup di kepala Raja Namrud. Setiap hari Raja Namrud merasakan pusing yang sangat parah di kepalanya. Dia menyuruh prajuritnya memanggil Nabi Ibrahim yang saat itu masih berumur Remaja. Saat Nabi Ibrahim datang dia disuruh menyembuhkan pusing di kepala Raja Namrud.
Saat itu Nabi Ibrahim langsung memukul kepala Raja Namrud, dan pusing di kepala Raja Namrud hilang. Lalu Ibrahim disuruh pulang. Keesokan harinya Raja Namrud merasakan pusing lagi dia memanggil Ibrahim lagi, dan dipukul lagi kepala Raja Namrud oleh Ibrahim, pusingnya hilang. Setiap hari seperti itu, pada suatu pagi Raja Namrud merasakan pusing yang amat sangat parah dari yang sebelumnya.
Seperti biasanya Raja Namrud menyuruh prajuritnya untuk memangggil Ibrahim namun Ibrahim sedang tidak ada di rumah, dia sedang belanja di pasar. Karena tidak kuat menahan pusing yang sangat parah itu Namrud menjedotkan kepalanya ke tembok. setelah di jedotkan ke tembok masih belum hilang pusingnya dia menjedotkan kepalanya terus-menerus sampai akhirnya kepalanya pecah dan dia pun mati menganaskan.
Pada titik ini,seharusnya kita menyadari,betapa manusia yang mengaku
sebagai makhluk Tuhan paling hebat,paling cerdas dan paling kuat
ini,bukanlah siapa-siapa.Jika nyamuk,makhluk Tuhan yang kecil itu saja
mampu membuat hati kita takut,bagaimana dengan makhluk-makhluk Tuhan
lainnya yang jauh lebih besar dan lebih kuat dari pada manusia?Lalu,jika
demikian,mengapa masih banyak manusia yang berani menyombongkan diri di
depan Tuhannya yang Maha Besar dan Agung?
"Sesungguhnya Allah tidak segan-segan membuat perumpamaan dengan seekor nyamuk atau yang lebih rendah..."(QS.Al-Baqarah:26)
Hebat kekuasaan Allah.cuma pake nyamuk Raja bisa mati. subhanallah
ReplyDeleteOrang jahat matinya aneh-aneh
ReplyDeleteRaja Namruz itu mati lantaran binatang keciil (seekor nyamuk), sebagai "jawaban dan balasan dari Allah SWT atas pernyataan kesombongannya sendiri sebagaimana dalam QS,. 2:258 ... apa kata Namruz; 'Akupun (Namruz) dapat menghidupkan dan mematikan..,
ReplyDeleteAllah SWT kemudian membuktikan langsung betapa 'cukup' dengan seekor nyamuk yang terus hidup masuk ke dalam telinganya hingga (hidup) berhari-hari di dalam otaknya sebagai jawaban dan balasan bagi siapapun yangh sombong..., inilah makna yang begitu mendalam daripada firman Allah SWt : " Jazaa'an wifaaqaan' (sebagai balasan yang setimpal".
Maha Benar Allah dari segala Firmannya.
Saudaramu : www.muhtarfatony.blogspot.com
makasih ceritanya :)
ReplyDeleteTidak ada satupun makhluk yang diciptakan allah dengan sia sia
ReplyDeleteartikel yg keren !!
ReplyDeletewww. arrydc.blogspot.com
good
ReplyDeleteKesombongan menghancurkan diri,kerendahan hati meninggikan martabat
ReplyDeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete