Yang ini lho yang enak, yang ini agak asin, yang itu basah banyak minyaknya....sampai pada suatu waktu Si Fulan menggambil sepiring soto mie berikut daging-dagingnya... banyak juga yaa makannya...gumanku..
Sampai mencari Pee Wee nya si Fulan lalu duduk ....sambil bicara - bicara tentang makanan makanan lainnya. Sesuap soto daging mulai di cicipi si Fulan....pasti lezat pikirku...kebetulan saya juga ambil soto daging yang sama dengan Fulan.
Cuiiih cuiih cuihh....makanan apaan ini....teriak si Fulan...makanan begini koq disuguhkan untuk makan siang..dimuntahkannya makanan itu dari mulutnya sambil memaki maki makanan itu dia bergerak menuju ke tempat sampah untuk membuang sisa soto dagingnya di piring..... kaget bukan kepalang saya melihat reaksi itu...saya bilang rasanya enak banget....emangnya ada yang salah dengan makanan ini.
Si Fulan dengan sigap menjawab....makanan nggak ada rasanya gini koq enaak...enaaak dari mana ???... sambil bergerak lagi si Fulan mencoba Daging rendang....diambilnya daging rendang tersebut satu potong dengan ukuran yang paling besar dibandingkan yang lain... dan baaah...baah....daging rasa apa ini....sambil dia muntahkan daging dari mulutnya ....kembali dia buang lagi potongan daging yang cukup besar tersebut....
Sesak dada ini tak kala hal yang sama terjadi lagi....saya coba mencicipi daging rendang yang ada.....heeemm enak...kenapa dibuang lagi.
Nggak kuat rasanya untuk terus terdiam dengan perilaku tersebut saya bilang ke Fulan bahwa saya nggak suka dengan tingkah lakunya....
Saya bilang ke Fulan bahwa diluar sana banyak sekali orang yang nggak bisa makan, banyak sekali orang yang mengais-ngais makanan dari tempat sampah, sementara kamu dengan seenaknya membuat makanan yang masih hangat yang karena rasanya kamu nggak suka....kamu buang begitu saja.
Saya sampaikan "Nabi Muhammad sendiri membenci orang orang yang berperilaku seperti itu....truss kamu niru siapa?....Dan secara jelas Al Qur'an menjelaskan bahwa "Sesungguhnya orang yang melakukan perbuatan sia-sia (membuang makanan) itu adalah sahabat syetan".
Banyak sekali umat ini mati karena kekurangan makanan, nggak bisa makan walaupun cuman satu sendok saja.
Mohon ampunlah kamu dengan perbuatan kamu...
Nggak jelas ekspresinya...si Fulan keluar ruangan....dengan nafas masih belum begitu teratur aku lanjutkan makan siangku, walaupun sempat terusik dengan perilaku Fulan.
Alhamdullillah....selesai juga makan siangku, sambil berhenti sejenak saya mengingat kejadian tadi...moga moga si Fulan sadar...dan sambil terdiam berdoa semoga kata kataku nggak menyakiti nya.
Ya Allah maafkanlah hamba ini, sesungguhnya luasnya maafMu melebihi luasnya semesta alam ini.
Waallahu A'lam.
(agus.sulistyono@gmail.com)
Ya Allah, Kok masih ada perilaku manusia yang masih membuang-buang makanan itu kan mubazir
ReplyDeleteApa enggak marah Allah